Oleh : Andi Mahesa )*
Di tengah tantangan global yang terus berkembang, Indonesia telah mengambil langkah strategis dengan membentuk Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Indonesia, sebuah badan investasi yang bertujuan untuk mengoptimalkan aset negara dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Danantara menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah memperkuat ketahanan ekonomi domestik dan stabilitas nilai Rupiah, dengan komitmen untuk memastikan transparansi, diversifikasi aset, serta tata kelola yang baik dalam setiap proses investasinya.
Danantara Indonesia hadir dengan visi untuk menjadi salah satu sovereign wealth fund terbesar di dunia, dengan total aset yang diperkirakan mencapai 900 miliar dolar AS. Ini bukan hanya sekadar angka besar, melainkan sebuah langkah yang membawa Indonesia menuju era baru dalam pengelolaan investasi negara yang lebih optimal dan berdampak luas bagi ekonomi domestik.
Danantara diharapkan mampu mengonsolidasikan dan mengoptimalkan investasi pemerintah di sektor-sektor vital seperti infrastruktur, energi, manufaktur, dan industri berbasis teknologi, serta memiliki peran sentral dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan memperkokoh ekonomi nasional.
Penting untuk dicatat bahwa keberhasilan Danantara Indonesia tidak hanya bergantung pada keberanian untuk berinvestasi di sektor-sektor strategis, tetapi juga pada keberhasilan mengimplementasikan tata kelola yang baik (good corporate governance) yang memastikan transparansi, akuntabilitas, serta profesionalisme dalam setiap tindakannya. Dalam hal ini, Danantara Indonesia harus mampu menjadi contoh bagaimana badan investasi yang dikelola dengan baik bisa memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian nasional.
CEO Sucor Sekuritas, Bernadus Wijaya, mengungkapkan bahwa pembentukan Danantara Indonesia merupakan langkah strategis yang tak hanya memperkuat ketahanan ekonomi nasional, tetapi juga menciptakan ekosistem investasi yang inovatif dan berkelanjutan. Dengan total aset yang sangat besar, Danantara Indonesia berpotensi menjadi salah satu sovereign wealth fund terbesar di dunia, yang akan memberikan dampak positif terhadap pasar modal Indonesia.
Keberadaan Danantara Indonesia akan membuka peluang bagi Indonesia untuk lebih berintegrasi dengan pasar global. Salah satu aspek yang sangat ditekankan oleh Bernadus adalah pentingnya transparansi dan diversifikasi aset yang dimiliki Danantara. Ini akan memastikan bahwa aset negara yang dikelola tidak hanya tersebar dengan bijaksana, tetapi juga dikelola dengan cara yang dapat meminimalisir risiko dan meningkatkan keberlanjutan investasi jangka panjang.
Keberhasilan Danantara Indonesia bergantung pada penerapan tata kelola perusahaan yang baik. Hal ini akan memastikan bahwa setiap investasi yang dilakukan Danantara tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Dengan adanya tata kelola yang kuat, Danantara akan dapat berfungsi optimal sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi jangka panjang, menciptakan dampak positif bagi masyarakat Indonesia dalam berbagai sektor.
Chief Investment Officer Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir, menegaskan Salah satu hal yang menarik dari Danantara Indonesia adalah fokusnya pada sektor-sektor strategis yang menjadi pilar utama bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Danantara akan memfokuskan investasinya pada sektor-sektor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang, menciptakan lapangan kerja bernilai tinggi, serta mengembangkan teknologi dan inovasi.
Dengan mengoptimalkan imbal hasil di atas biaya modal, Danantara Indonesia berencana untuk berkolaborasi dengan sektor swasta dan investor global guna memperkuat permodalan, mengakuisisi teknologi terbaik, dan mendorong inovasi. Hal ini tidak hanya akan memberikan manfaat finansial, tetapi juga mempercepat kemajuan teknologi dan industri di Indonesia, yang pada gilirannya akan memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.
Peningkatan daya saing ini sangat penting mengingat Indonesia harus terus beradaptasi dengan cepat dalam era digital dan teknologi. Investasi di sektor teknologi dan manufaktur berbasis teknologi akan menjadi kunci untuk memajukan ekonomi Indonesia dan menciptakan lapangan kerja yang lebih berkualitas, serta membuka peluang ekspor baru bagi produk-produk Indonesia.
Sementara itu, Kepala Pusat Makroekonomi dan Keuangan Institute for Development of Economics and Finance (Indef), M. Rizal Taufikurahman, mengatakan transparansi adalah kunci untuk menjaga daya saing Danantara agar tetap unggul di pasar global. Danantara memiliki peluang besar untuk menjadi mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia, tetapi hanya akan berhasil jika dikelola secara transparan, profesional, dan akuntabel.
Dalam hal ini, peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk mendukung implementasi prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas ini. Pengawasan yang ketat terhadap setiap langkah yang diambil oleh Danantara akan memastikan bahwa dana negara digunakan dengan efisien dan tepat sasaran, serta memberi dampak positif yang berkelanjutan bagi perekonomian Indonesia.
Sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mengoptimalkan kontribusi aset negara terhadap pembangunan nasional, Danantara Indonesia bukan hanya menjadi sebuah lembaga investasi, tetapi juga simbol dari keberanian Indonesia untuk bertransformasi menjadi negara dengan ekonomi yang lebih maju, berdaya saing tinggi, dan berkelanjutan.
)* Penulis merupakan Mahasiswa yang tinggal di Jakarta.