Oleh: Grasella Wandama )*
Pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) di Papua telah menjadi salah satu fokus utama pemerintahan Presiden Joko Widodo. Komitmen untuk mengurangi kesenjangan pembangunan antara Papua dan wilayah lainnya di Indonesia. Melalui berbagai program dan proyek, pemerintah berusaha untuk meningkatkan aksesibilitas, konektivitas, dan kualitas hidup masyarakat Papua.
Salah satu langkah signifikan yang diambil adalah pembangunan infrastruktur transportasi. Proyek pembangunan jalan, jembatan, dan bandara baru telah dilakukan di berbagai daerah di Papua. Dengan adanya infrastruktur yang lebih baik, diharapkan mobilitas masyarakat akan meningkat, yang pada gilirannya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Infrastruktur yang memadai juga memungkinkan distribusi barang dan jasa yang lebih efisien, sehingga mempercepat pembangunan daerah.
Selain itu, Pemerintah Presiden Jokowi telah meluncurkan berbagai program pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat Papua. Dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan, diharapkan masyarakat dapat berpartisipasi lebih aktif dalam pembangunan ekonomi dan sosial. Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di era globalisasi.
Steve Marra, Tokoh Muda Papua dan Ketua Melanesian Youth Diplomacy Forum (MYDIF), mengungkapkan apresiasi terhadap pembangunan yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo selama sepuluh tahun kepemimpinannya. Pembangunan infrastruktur di Papua telah berlangsung secara massif dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Berbagai proyek infrastruktur, seperti jembatan, pasar, jalan, dan gedung-gedung perkantoran, telah dibangun di seluruh Papua. Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak lagi terfokus di Jawa atau Indonesia Barat, melainkan bersifat Indonesia sentris.
Marra mengatakan bahwa masyarakat Papua merasakan langsung dampak positif dari pembangunan ini. Pembangunan yang dilakukan selama masa kepemimpinan Presiden Jokowi menunjukkan tren yang baik dan memberikan harapan baru bagi masyarakat. Selain infrastruktur, Marra juga menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia di Papua. Banyak anak muda Papua kini mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah pusat, yang menjadi salah satu fokus utama dalam pembangunan.
Program-program pendidikan, seperti beasiswa, telah memberikan kesempatan bagi anak-anak muda Papua untuk melanjutkan studi, baik di dalam maupun luar negeri. Banyak di antara mereka kini melanjutkan pendidikan ke negara-negara seperti Swiss, Inggris, dan Amerika Serikat. Keberanian anak-anak muda Papua untuk mengejar pendidikan tinggi ini menunjukkan adanya perubahan signifikan. Ini adalah langkah positif yang menandakan bahwa anak muda Papua mulai meraih mimpi mereka.
Marra juga mencatat perkembangan ekonomi kreatif di kalangan anak muda. Anak-anak muda kini mulai berani membuka usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yang merupakan langkah penting dalam meningkatkan ekonomi lokal. Pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan juga memudahkan akses masyarakat dari kampung ke kota. Pembangunan pasar dan jalan sangat membantu dalam meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas bagi masyarakat.
Perubahan ini tidak hanya dirasakan oleh anak-anak muda, tetapi juga oleh seluruh masyarakat Papua. Masyarakat merasakan adanya harapan baru dan kesempatan yang lebih baik untuk masa depan. Sebagai seorang anak muda Papua yang mengamati perkembangan selama sepuluh tahun terakhir, Marra menilai bahwa banyak aspek yang mengalami kemajuan. Dari segi infrastruktur, sumber daya manusia, hingga pengembangan budaya, terdapat banyak perubahan positif yang terlihat.
Marra menekankan bahwa pembangunan ini adalah hasil kerja keras dari pemerintah dan juga dukungan masyarakat. Melalui program-program yang dijalankan, masyarakat Papua percaya bahwa daerah mereka akan menjadi lebih baik di masa depan. Marra juga berharap agar Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dapat melanjutkan program-program positif yang telah dibangun oleh Presiden Jokowi.
Harapan ini diungkapkan agar tren positif ini dapat diteruskan demi kemajuan Papua yang lebih signifikan. Marra menyoroti komitmen Prabowo yang selalu mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Papua. Hal ini menunjukkan bahwa Prabowo memiliki perhatian dan niat baik untuk membangun Papua. Selain itu, Marra berharap agar konflik politik di Papua dapat diminimalisir.
Fokus utama yang diharapkan adalah pada pembangunan diri dan kontribusi positif bagi bangsa, tanpa terjebak dalam harapan kosong. Papua merupakan bagian integral dari Indonesia, dan masyarakat Papua ingin berkontribusi dalam pembangunan serta menjaga kesatuan Indonesia. Marra menyampaikan harapannya untuk masa depan Papua yang lebih baik.
Sebagai generasi muda, mereka siap memberikan ide-ide dan dukungan kepada Presiden terpilih untuk menentukan arah pembangunan Papua ke depan. Pembangunan yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi menjadi contoh nyata bahwa perubahan itu mungkin. Keberlanjutan dari perjuangan ini sangat penting untuk generasi mendatang.
Marra mengajak seluruh masyarakat Papua untuk terus berkolaborasi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Melalui kerja keras dan dedikasi, masyarakat Papua percaya bahwa semua mimpi dan harapan dapat terwujud. Kesinambungan pembangunan harus menjadi prioritas agar Papua bisa mencapai potensi penuhnya dalam kerangka pembangunan nasional.
*) Penulis adalah mahasiswa Papua tinggal di Jakarta